Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Inspirasiku untuk menulis ┐('⌣'┐)


oleh Mithaa Oktavia

Mereka tidak tau artinya menikmati hidup yang mereka mengerti adalah bagaimana menjalani hidup..

Kereta ekonomi yang ada merupakan lahan mereka bertahan menghadapi kerasnya kehidupan..
Tapi satu hal yang terpancar adalah raut wajah penuh harapan..
Meski keberadaan mereka sering kali membuat penumpang tidak nyaman,tetapi kadang kala keberadaan mereka sangat di harapkan.. Barang-barang dagangan yg mereka jajakan pun harganya sangat bersahabat..
Buku,jepit rambut,hingga sayur dan buah-buahan pun mereka jual..

Ketika aku pergi ke bekasi dan 2x naik kereta ekonomi disitu aku belajar banyak dari hal-hal yang kecil..
Saat perjalanan dr st.cakung menuju st.kota yg ditempuh dng kereta ekonomi tidak begitu buruk, meski pengap merasuk.. Meski bau asap rokok yg amat tak kusuka sering kali tercium.. Saat itu kereta memang terlihat agak lengang.. Aku melihat ada 2 anak kecil yg berlarian didalam kereta, entah mereka tengah bermain atau apa aku pun tidak tau..
Aku merasa sangat prihatin dan miris sekali melihat keadaan itu, tidak seharusnya mereka menjadikan 'kereta' yg mungkin bisa sangat berbahaya menjadi tempat bermain mereka, nampak kecerian diwajah mereka.. Aku tersadar, "mereka hidup dalam kekurangan tetapi mereka bisa tersenyum, ceria dan tertawa seakan tidak pernah mereka temui keras dan pahitnya kehidupan".
Ada lagi kutemui pengamen cilik yang mengamen dng pemutar musik sederhana, dan tukang sapu yg juga anak kecil sungguh miris sekali melihat pemandangan seperti itu.. Mereka tidak seharusnya ada di kereta, kereta bukan tempat yang aman bagi anak seusia mereka.. Tetapi sekali lagi mungkin begitulah cara mereka bertahan hidup..
Semua itu berbanding terbalik dengan keadaan para pejabat-pejabat berdasi yang menempati gedung megah nan mewah..
Sungguh ironis memang..

Kita harus banyak bersyukur dan sering-sering lah melihat kebawah.. Kita akan tau bahwa kita masih sangat beruntung dibanding mereka yg mungkin kurang beruntung..
Pelajaran hidup yang sangat berharga sekali..
Aku salut terhadap para 'manusia kereta'  http://www.smileycodes.info


sebuah karya sederhana ,
Mita Oktavia


Mita Oktavia
Mita Oktavia Lifestyle Blogger yang suka menulis, melukis, bermain game, dan bertualang | Penawaran kerja sama, silakan hubungi ke hello.mitaoktaviacom@gmail.com

7 komentar untuk "Inspirasiku untuk menulis ┐('⌣'┐)"

  1. benar...kadang saya lebih menikmati melakukan perjalanan dengan bus di jakarta...banyak hal yang aku suka untuk diamati tentang kehidupan ini...

    BalasHapus
  2. benar sekali, keberadaan mereka menyadarkan kita bagaimana mensyukuri hidup...

    BalasHapus
  3. @nit not : iya benar sekali itu .. :D

    @hana : oleh karena itu, sering2 lah melihat kebawah , karna hidup kita mungkin jauh lebih beruntung dibandingkan mereka :')

    terima kasih ya kaka-kaka sekalian udah mau mampir dan komen :D

    BalasHapus
  4. kadang2 emang kasian yah ngeliat yang kayak gituan...

    yang bikin tambah miris, terkadang kta nggak punya banyak hal buat bantu mereka...
    *berkaca-kaca...

    oia,
    salam kenal... :)

    BalasHapus
  5. dalam beberapa hal bahkan mereka lebih bisa menikmati hidup loh daripada kita :)

    BalasHapus
  6. @aineblume : iya bener banget :'(
    salam kenal juga :D

    @ananda : iya lebih bisa tegar menjalani kerasnya kehidupan :')

    BalasHapus
  7. kasian.
    ah kadang aku lupa bersyukur. *astagfirwa*

    BalasHapus